kau hanya diam kala itu, dan aku pun juga seperti itu
sesaat kita saling menghembus udara
di curug nangka
angin semilir
seperti perahu musa
terombang-ambing ditengah kegalauan
kau diam/
aku juga seperti itu
kau senyum/
akupun juga seperti itu
karena kau
putikputik itu tak jadi layu
...dan aku akan meninggalkan kenangan malam itu
bersama kemantapan masa depan.
bogor, 231107
Tidak ada komentar:
Posting Komentar