29 April 2008

chairil 28

tiba saatnya aku pergi
aku tinggalkan puisi ini untukmu
kenang-kenanglah aku
dari Karawang hingga Bekasi
sebab aku adalah binatang jalang dari kumpulan yang terbuang
esok pasti kita berjumpa
di tempat dan suasana yang sama
entah di surga atau neraka atau di antara keduanya
jangan kau teteskan airmata
jangan kau taburi bunga makamku
sebab percuma kau lakukan itu semua
toh aku hanya seorang bohemian
yang selalu berkata "aku ingin hidup seribu tahun lagi"

Buitenzorg

Tidak ada komentar: